Kamis, 08 Desember 2011

Jenis jenis Catu Daya

1.   Jenis Catu Daya
 PLC adalah sebuah peralatan elektronik. Dan setiap peralatan elektronik untuk dapat beroperasi membutuhkan catu daya. Ada dua jenis catu daya untuk disambungkan ke PLC yaitu AC dan DC.
1.   Jumlah I/O
 Pertimbangan lain untuk memilih unit PLC adalah jumlah terminal I/O nya. Jumlah terminal I/O yang tersedia bergantung kepada merk PLC. Misalnya PLC merk OMRON pada satu unit tersedia terminal I/O sebanyak 10, 20, 30, 40 atau 60. Jumlah terminal I/O ini dapat dikembangkan dengan memasang Unit I/O Ekspansi sehingga dimungkinkan memiliki 100 I/O.
 Pada umumnya, jumlah terminal input dan output megikuti perbandingan tertentu, yaitu 3 : 2. Jadi, PLC dengan terminal I/O sebanyak 10 memiliki terminal input 6 dan terminal output 4.
PLC dibuat untuk digunakan dalam berbagai rangkaian kendali. Bergantung kepada peralatan output yang dikendalikan, tersedia tiga tipe rangkaian output yaitu: output relay, output transistor singking dan output transistor soucing.
Di bawah ini diberikan tabel  yang menunjukkan jenis catu daya, jumlah I/O, dan tipe rangkaian output.

Gambar 7. Port I/O Beberapa Type PLC

Gambar 8. Terminal CPU

Penjelasan Komponen
1.        Terminal input catu daya
Hubungkan catu daya (100 s.d 240 VAC atau 24 VDC) ke terminal ini
2.        Terminal Ground Fungsional
Pastikan untuk membumikan terminal ini (hanya untuk PLC tipe AC) untuk meningkatkan kekebalan terhadap derau (noise) dan mengurangi resiko kejutan listrik
3.        Terminal Ground Pengaman
Pastikan untuk membumikan terminal ini untuk mengurangi resiko kejutan listrik
4.        Terminal catu daya luar
PLC tertentu, misalnya CPM2A dilengkapi dengan terminal output catu daya
24 VDC untuk mencatu daya peralatan input 
5.        Terminal input
Sambunglah peralatan input luar ke terminal input ini
6.        Terminal Output
Sambunglah peralatan output luar ke terminal output ini
7.        Indikator status PLC
Indikator ini menunjukkan status operasi PLC, seperti ditunjukkan pada tabel
berikut ini:
Indikator
Status
Arti
PWR
(hijau)
ON
Daya sedang dicatukan ke PLC
OFF
Daya tidak sedang dicatu ke PLC
RUN
(hijau)
ON
PLC beroperasi dalam mode RUN atau MONITOR
OFF
PLC beroperasi dalam mode PROGRAM, atau terjadi kesalahan fatal
COMM
(kuning)
Berkedip
Data sedang ditransfer melalui port peripheral atau port RS-232C
OFF
Data tidak sedang ditransfer melalui port peripheral atau port RS-232C
ERR/ALM
(merah)
ON
Terjadi kesalahan fatal
Berkedip
Terjadi kesalahan tidak  fatal
OFF
Operasi berlangsung normal

                                          Tabel 6. Indikator Status PLC


1 komentar:

Muhammad Marwan mengatakan...

Sangat Bermanfaat
Terimakasih mas... :D

Posting Komentar

 
 
Copyright © ilmu dasar elektronika
Designs By Bhambank Mbambong Blog